Cerita-cerita dari broadcast Blackberry Messenger

Ada satu cerita yang barusan aku terima dari broadcast BBM salah satu teman. Ceritanya jadul, simple tapi seringkali diremehkan dan dilupakan. Berikut ini ceritanya...

Pada suatu hari Yangsin bertanya pada gurunya: "Apakah cinta sejati itu?"

Guru:

Berjalanlah lurus di taman bunga yang luas, petiklah 1 bunga yang terindah menurutmu, dan jangan pernah berbalik ke belakang!

Kemudian Yangsin melaksanakannya dan kembali dengan tangan hampa...

Guru: Mana bunganya?

Yangsin menjawab:

aku tidak bisa mendapatkannya, sebenarnya aku telah menemukannya, tapi aku berfikir, di depan pasti ada yang LEBIH BAGUS lagi...

Ketika aku telah sampai di ujung taman, aku baru sadar bahwa yang aku temui pertama tadi adalah yang terbaik, tapi aku tidak bisa kembali lagi ke belakang...

Guru:

seperti itulah cinta sejati, semakin kau mencari yang terbaik, maka kau tak akan pernah menemukannya...

Jangan pernah sia2kan cinta yang tumbuh di hatimu...dan janganlah sia2kan seseorang yang mencintaimu saat ini...karena waktu tak akan pernah berputar kembali...

Dari cerita di atas, selalu saja kita melupakan orang yang ada di depan mata kita. Apakah sudah mendapatkannya lantaran kita boleh tidak menghargainya? Semua di dunia tidak ada yang kekal. Bumi yang kita tempati yang sudah berusia jutaan tahun pada akhirnya juga tidak akan abadi.

Berapa tahun rata2 kehidupan seorang manusia yang rapuh. Berapa kali kita bisa menemukan orang yang betul2 cinta dan mengerti dan menerima kita apa adanya dan bukan karena ada apanya. Pertemuan itu bukan karena kebetulan belaka, tetapi sebagai seorang Buddhist, aku percaya, pertemuan di kehidupan ini karena karma dikehidupan yang lalu. Orang tua dan anak, suami dan istri, abang dan adik, semua karena karma yang dilanjutin dari masa lalu. Bisa saja di masa lalu 2 orang bermusuhan dan dikehidupan ini ditakdirkan menjadi ayah dan anak, ataupun abang dan adik. Tetapi apapun itu, hargailah semua pertemuan.

Karena bertemu, maka akan ada perubahan. Baik itu perubahan ke positif maupun perubahan yang mengarah ke negatif. Apapun itu, perubahan itu mesti. Tergantung bagaimana kita menyikapinya. Bikinlah karma yang baik, sehingga pertemuan akan berlanjut sampai ke kehidupan berikutnya.